Bincang PKM Bersama Kak Ari

Semilir angin sore mewarnai perbincangan tentang PKM (Program Kreativitas Mahasiswa), pada Kamis (10/9). Acara ini dimulai pada pukul 16.00 WIB yang digagas oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Penelitian (UKM-P) Universitas Lampung, bertempat di belakang rektorat kampus.

Acara ini dihadiri oleh 47 peserta yang terdiri dari mahasiswa angkatan baru 2015, maupun mahasiswa lama.

Perbincangan tentang PKM merupakan perbincangan yang membahas tentang salah satu program rutinan dari Pemerintah untuk mahasiswa yang kreatif menuangkan ide-idenya dalam bentuk karya tulis ilmiah.

UKM-P menghadirkan pemateri yang sudah berkompeten dalam bidang karya tulis, yakni Ari Setiawan, (Agroekoteknologi ’10). Ia sering mengikuti PKM dari tidak bisa apa-apa hingga sampai tembus pimnas.

“Saya ini bisa dikatakan mahasiswa yang biasa-biasa saja, IPK saya pernah rendah. Namun ya saya berfikir terus, kalau begini terus tidak akan maju hidup saya” Ujar kak Ari mengingat masa lalunya.

Ia juga menambahkan jika hanya berfikir juga tidak berguna, akhirnya fikiran-fikiran tersebut ia tuliskan agar suatu saat dapat mengingatnya.

“Kalau cuma berfikir, tidak ada gunanya juga, ya saya mulai menulis untuk menuangkan semua isi kepala saya ini, agar saya selalu mengingatnya” imbuhnya.

Selain itu dari pada tulisannya hanya menjadi reminder, ia mengikuti karya tulis ilmiah pada PKM. Mulai dari kalah hingga sampai tembus pimas.

“Berfikir, temukan masalah, cari ide dan solusi, serta tuangkan kedalam bentuk tulisan. Itu merupakan step by step pembuatan PKM. Dan yang terpenting ada kemauan yang keras untuk menyelesaikannya” Ujar mahasiswa agroekoteknologi tersebut menerangkan langkah-langkah pembuatan PKM.

Jevri yang merupakan salah satu peserta menanyakan bahwa ia belum tahu apa saja kriteria yang mempengaruhi masuknya PKM.

“Saya ingin bertanya kepada kak Ari apa saja kriteria yang dapat meloloskan PKM?” tukas mahasiswa baru 2015 tersebut.

“Judul merupakan sesuatu yang pertama dilihat, jadi judul kita buat semenarik mungkin” Jawab kak Ari dengan penuh semangat.

Ia juga menambahkan selain judul, pokok PKM diharuskan agar sesuai dengan jurusan kuliah. Pemilihan rekan dalam pembuatan PKM, pemilihan pembimbing juga sesuaikan dengan isi PKM.

“Selain itu, ide-ide inovatif, kejelasan tulisan, serta keterbaruan ide juga merupakan kontributor untuk lolosnya PKM” imbuh kak Ari menjawab pertanyaan salah seorang peserta.