PENDAHULUAN
Permasalahan lingkungan menjadi isu yang sangat krusial di dunia karena
belum teratasi sepenuhnya. Sampah merupakan salah satu penyebab dari
permasalahan lingkungan yang tengah mengglobal saat ini (Qodriyatun, 2014) .
Segala aktivitas yang dilakukan oleh manusia setiap harinya selalu menghasilkan
sampah. Meningkatnya populasi penduduk yang beriringan dengan aktivitas
manusia di suatu negara juga mempengaruhi semakin tingginya sampah yang
dihasilkan. Satu orang rata-rata menghasilkan sampah sekitar satu kilo perhari.
Sumber sampah terbesar berasal dari permukiman, komposisinya berupa 60-70%
sampah organik dan 30-40% sampah anorganik. Kehadiran sampah juga telah
menjadi salah satu masalah lingkungan yang sedang dihadapi oleh masyarakat
Indonesia saat ini. Indonesia merupakan penyumbang sampah plastik diperairan
terbesar kedua setelah China (Jambeck et al., 2015) . Hal tersebut tentu saja harus
mendapatkan perhatian khusus oleh masyarakat Indonesia dalam menangani
pengelolaan sampah agar tidak mencemari lingkungan sekitar.
Pengelolaan sampah masih menjadi tantangan cukup besar bagi Indonesia.
Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya mengelola sampah juga
menjadi salah satu penyebab pengelolaan sampah di Indonesia kurang berjalan
dengan lancar. Timbulan sampah yang banyak serta tidak dikelola dengan baik
tentu dapat menimbulkan bau busuk dan mengundang lalat si pembawa penyakit.
Konsep pengelolaan sampah berbasis zero waste menjadi salah satu solusi yang
bersifat holistik dalam mengelola sampah serta sumber daya yang mencakup
kawasan secara berkelanjutan (Affandy et al., 2015) . Zero waste merupakan
upaya pelestarian lingkungan berkelanjutan yang didasarkan pada proses daur
ulang sampah. Sistem pengelolaan sampah berbasis zero waste ini salah satunya
menggunakan prinsip 3 R yaitu reduce (mengurangi), reuse (menggunakan
kembali), recycle (mendaur ulang sampah). Namun, kenyataannya penerapan
pengelolaan sampah berbasis zero waste di kehidupan sehari-hari tidak sesuai
dengan ekspektasi. Hal tersebut terjadi karena rendahnya kesadaran masyarakat
akan memilah, memanfaatkan, serta mendaur ulang sampah.
Oleh Karena itu, untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya
pengelolaan sampah sebagai upaya pelestarian lingkungan berkelanjutan yang
bernilai ekonomis, maka hadir sebuah inovasi dari penulis yaitu aplikasi bernama
Tank. Tank merupakan smart application berbasis zero waste yang dapat
memudahkan masyarakat untuk memilah sampah yang kemudian dapat dijual
kepada pengepul dan membeli produk hasil daur ulang sampah melalui melalui
platform digital. Dengan hadirnya Tank tentu dapat meningkatkan kesadaran
masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah secara bijak serta masyarakat
dapat mendapatkan keuntungan dari hasil sampah yang dijual ke pengepul.
Sehingga dengan adanya aplikasi Tank ini dapat berkontribusi dalam membantu
menangani pengelolaan sampah dan mewujudkan pelestarian lingkungan.
PENUTUP
Untuk mewujudkan pelestarian lingkungan berkelanjutan di Indonesia
melalui pengelolaan sampah, maka aplikasi Tank menjadi solusi yang tepat untuk
direalisasikan. Aplikasi Tank dilengkapi dengan fitur-fitur unggulan yang mudah
untuk dimanfaatkan. Aplikasi Tank memiliki manfaat pada aspek ketahanan
lingkungan, aspek sosial, dan aspek keberlanjutan. Aplikasi Tank dapat mengatasi
masalah pengelolaan sampah yang dialami oleh masyarakat Indonesia dari
berbagai kalangan yaitu dengan mempermudah pemilahan sampah sesuai dengan
kategori yang ada serta dapat membeli produk hasil daur ulang sampah yang
dijual oleh pengusaha pecinta alam. Sehingga dapat mendukung terciptanya
lingkungan yang sehat dan bersih serta bebas dari sampah, meningkatkan
kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah secara bijak serta
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, aplikasi Tank menjadi
solusi yang tepat dalam pengelolaan sampah untuk mewujudkan pelestarian
lingkungan berkelanjutan di Indonesia. keberlanjutan di Indonesia.
---
Salam Peneliti Muda!
Untuk hasil karya yang lebih lengkap dapat menghubungi:
Instagram: @ukmpenelitianunila
Email: ukmpenelitianunila@gmail.com / ukmpunila@gmail.com
Youtube: UKM Penelitian Unila
Tiktok: ukmpunila
0 comments:
Posting Komentar