Rabu, 19 Oktober 2022

DEMODIGITAL.ID: SMART PLATFORM BERBASIS CIVIC EDUCATION SEBAGAI UPAYA OPTIMALISASI PERAN PEMUDA INDONESIA DI ERA DEMOKRASI DIGITAL

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Pemuda menurut Undang-Undang No.40 tahun 2009 adalah warga negara

Indonesia yang berusia 16 sampai 30 tahun yang merupakan periode penting usia

pertumbuhan dan perkembangan. Menurut hasil Susenas tahun 2020, perkiraan jumlah

pemuda sebesar 64,50 juta jiwa atau hampir seperempat dari total penduduk Indonesia

(23,86 persen) (BPS, 2020). Dengan adanya hal tersebut, maka keberadaan pemuda

dengan jumlah yang sangat besar akan dapat berpengaruh terhadap pelaksanaan

demokrasi di Indonesia. Sebagai contoh, dengan adanya jumlah pemuda yang begitu

besar, maka apabila para pemuda tersebut berpartisipasi dalam kontestas pemilu

persentase jumlah pemilih memiliki sekitar 20%-30% suara pemuda dari keseluruhan

jumlah pemilih (Mardika dan Dinata, 2018). Meskipun demikian, ada berbagai

tantangan yang dihadapi para pemuda dalam upaya partisipasi politik dengan sistem

demokrasi. Tantangan-tantangan tersebut berasal dari berbagai faktor, seperti

kurangnya kepedulian terhadap aspirasi pemuda, pendapat yang cenderung diremehkan

atau jarang didengar, ataupun karena faktor kemajuan iptek yang semakin pesat.


Kehadiran media baru (new media) sebagai akibat perkembangan teknologi

telah mengubah berbagai aspek kehidupan manusia secara signifikan, mulai dari

aktivitas politik, ekonomi, sosial, dan kebudayaan. Dalam kehidupan politik misalnya,

kehadiran media terkini telah menyodorkan fenomena baru, yaitu apa yang dikenal

sebagai demokrasi digital. Di beberapa dekade terakhir, bersamaan dengan pesatnya

perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), kehidupan demokrasi

telah termediasi sedemikian rupa. Tidak lagi hanya termediasi oleh media massa

konvensional, seperti media massa cetak dan elektronik, namun demokrasi telah

termediasi oleh media baru, yaitu melalui internet yang terintegrasi (Gatara, 2016).

Hadirnya demokrasi digital tentu menjadi tantangan bagi para generasi muda untuk

bisa berpartisipasi aktif dalam kegiatan implementasi demokrasi di Indonesia.


Meskipun demikian, pada umumnya pemilih pemula tidak memiliki pendidikan

politik dan kewarganegaraan yang memadai sehingga mereka cenderung membatasi

dirinya untuk menjadi konsumer informasi politik. Hal ini ditunjukkan oleh para

pemuda yang enggan untuk berpartisipasi dalam pemilu sebagai salah satu

pengejawantahan ciri negara yang demokratis. Memandang betapa banyaknya jumlah

pemuda dan pentingnya keterlibatan dalam demokrasi di Indonesia, maka dibutuhkan

sebuah inovasi bagi para pemuda untuk dapat memperoleh pendidikan politik dan

kewarganegaraan agar mampu terlibat aktif dan responsif dalam demokrasi dan politik

elektoral. Civic education (pendidikan kewarganegaraan) adalah program pengajaran

yang dirancang tidak hanya sebagai peningkatan pengetahuan kewarganegaraan tetapi

sebagai upaya mengasah dan mengembangkan karakter warga negara (Siregar, 2014

dalam Dewantara, 2019). Civic education terhadap generasi muda terutama di era

demokrasi digital ini sangat diperlukan sebagai upaya dalam memberikan pemahaman

dan mengarahkan para pemuda dalam menerapkan demokratisasi di Indonesia. Sebagai

upaya merealisasikan dan mengoptimalisasi peran penting pemuda dalam demokrasi

di era digital, maka hadir sebuah solusi inovatif dari penulis yaitu platform website

DemoDigital.id. DemoDigital.id merupakan platform yang memberikan civic

education (pendidikan kewarganegaraan) yang lebih aplikatif untuk dapat diterapkan

oleh para pemuda di era demokrasi digital saat ini. Melaui platform ini para pemuda

tidak hanya menerima pengetahuan dan pemahaman, namun juga dapat menyampaikan

segala bentuk aspirasi dalam upaya perbaikan demokrasi di Indonesia.


PENUTUP

Kesimpulan

Website DemoDigital.id merupakan digital platform yang dapat dijadikan

sebagai sarana edukasi dan penyampaian aspirasi dalam upaya mengoptimalisasi peran

generasi muda di era demokrasi digital melalui pendidikan karakter pemuda,

penyampaian aspirasi politik, pemahaman mengenai demokrasi digital, serta upaya

penerapan dalam berdemokrasi di era digital. Melalui berbagai fitur unggulannya,

DemoDigital dapat menjadi solusi bagi generasi muda untuk dapat lebih memahami

cara berdemokrasi digital dengan baik dan partisipatif sehingga upaya penerapan

demokrasi digital di Indonesia dapat terimplementasi dengan maksimal.

Melalui DemoDigital.id para pemuda di Indonesia akan semakin memahami

demokrasi digital sebagai bentuk perwujudan digitalisasi dalam sosial dan politik.

Website ini dapat bermanfaat baik bagi para generasi muda maupun pemerintah untuk

dapat saling bersinergi dalam membangun demokrasi digital yang mumpuni. Sehingga

dengan adanya DemoDigital.id maka upaya mengoptimalisasi peran generasi muda

sebagai agen perubahan (agent of change) dapat terwujud di era demokrasi digital.


Saran

Website DemoDigital.id memerlukan pengembangan berupa fitur-fitur

tambahan untuk dapat memaksimalkan penggunaannya. Sehingga diperlukan

dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak terutama pemerintah untuk dapat

bersinergi dalam merealisasikan pengembangan DemoDigital.id.

0 comments:

Posting Komentar

Postingan Populer